Berhenti Merokok Selama 10 Tahun Efektif Turunkan Potensi Penyakit Kanker, Terungkap.dari Hasil Studi

- Pewarta

Selasa, 20 Februari 2024 - 14:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penurunan resiko kanker terlihat setelah 10 tahun pada orang yang berhenti merokok. (Pixabay.com/lindsayfox)

Penurunan resiko kanker terlihat setelah 10 tahun pada orang yang berhenti merokok. (Pixabay.com/lindsayfox)

KONTENBERITA.COM – Mungkin tidak sedikit perokok yang percaya keputusan berhenti merokok bisa mengurangi resiko kanker.

Sebuah studi telah berhasil menunjukkan keterkaitan tersebut, yang terbukti terjadi dalam jangka panjang.

Seperti dikutip dari laman Medical Xpress, Sabtu (10/2/2024), penurunan resiko kanker terlihat setelah 10 tahun pada orang yang berhenti merokok.

Hal itu dipaparkan dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan secara online di JAMA Network Open.

Penulis studi adalah Eunjung Park dari National Cancer Center Graduate School of Cancer Science and Policy di Goyang, Korea Selatan.

Park dan rekan-rekannya meneliti perjalanan waktu risiko kanker menurut periode yang telah berlalu sejak berhenti merokok.

Baca artikel lainnya di sini : Nomor 1 Menjaga Kesehatan Jantung, Berikut Ini 5 Manfaat Olahraga Berenang untuk Kesehatan

Untuk mendapatkan hasil penelitian, studi kohort retrospektif melibatkan 2.974.820 orang peserta.

Semua peserta merupakan warga Korsel berusia 30 tahun ke atas. Para peneliti mengonfirmasi 196.829 kasus kanker selama masa tindak lanjut rata-rata 13,4 tahun.

Lihat juga konten video, di sini: Sungai Meluap di Kabupaten Bungo, Jambi Akibatkan Sebanyak 485 Rumah Terendam Banjir

“Orang yang berhenti merokok secara total mempunyai risiko lebih rendah terkena kanker.”

“Dibandingkan dengan orang yang terus-menerus merokok,” demikian keterangan para penulis dalam studi tersebut.

“Rasio bahaya masing-masing 0,83 untuk semua lokasi kanker, dan 0,58, 0,73, 0,86, dan 0,80 untuk kanker paru-paru, kanker hati, kanker lambung, dan kanker kolorektum,” imbuhnya.

Risiko kanker awalnya sedikit meningkat dalam rentang 10 tahun setelah berhenti dibandingkan terus merokok, tapi kemudian menurun seiring berjalannya waktu.

Setelah 15 tahun atau lebih, penurunan risikonya mencapai 50 persen dibandingkan dengan orang yang terus merokok.

Para peneliti mendapati bahwa risiko kanker paru-paru menurun tiga tahun lebih awal dibandingkan jenis kanker lainnya, dan terlihat penurunan yang relatif lebih besar.

Penurunan risiko kanker paru-paru yang lebih besar terlihat pada orang yang berhenti merokok sebelum usia 50 tahun.

Dibandingkan dengan orang yang berusia 50 tahun atau lebih (rasio bahayanya masing-masing 0,43 dan 0,61).

“Temuan kami menekankan pentingnya mendorong orang-orang untuk berhenti merokok.”

“Mengingatkan pentingnya menawarkan dukungan dan sumber daya yang tepat untuk berhenti merokok secara berkelanjutan.”

“Dan mendorong penghentian merokok pada usia dini untuk mengurangi risiko kanker,” jelasnya.***

Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional Fokussiber.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Hallopresiden.com dan Infomaritim.com

Berita Terkait

POCO X6: Gaming Phone Terjangkau di Flash Sale 11.11 Blibli
10 Fakta Menarik Tentang Kandungan Botanical Essentials Body Wash
Sudah Ikhtiar ke Mana-mana Namun Belum Sembuh? Gunakan BioSaver Card 5758 untuk Solusi Kesehatan Anda
Salah Satunya Mengandung Senyawa Antioksidan, Inilah 7 Manfaat Mengonsumsi Tomat
Tingkatkan Kesehatan Tulang, Ini 5 Manfaat Lengkap Buah Nanas bagi Perempuan
Termasuk Bisa Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh, Berikut Ini Adalah 8 Manfaat Cabai untuk Kesehatan
Inilah 5 Jenis Makanan Ini Bisa Bantu Perbaiki Kualitas Tidur, Nomor 2 Dark Chocolate
Waspada Jika Sering Mimpi Buruk, Studi Terbaru: Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Parkinson
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Minggu, 10 November 2024 - 18:29 WIB

POCO X6: Gaming Phone Terjangkau di Flash Sale 11.11 Blibli

Senin, 21 Oktober 2024 - 20:48 WIB

10 Fakta Menarik Tentang Kandungan Botanical Essentials Body Wash

Selasa, 9 April 2024 - 07:04 WIB

Sudah Ikhtiar ke Mana-mana Namun Belum Sembuh? Gunakan BioSaver Card 5758 untuk Solusi Kesehatan Anda

Selasa, 20 Februari 2024 - 14:26 WIB

Berhenti Merokok Selama 10 Tahun Efektif Turunkan Potensi Penyakit Kanker, Terungkap.dari Hasil Studi

Rabu, 6 Desember 2023 - 14:43 WIB

Salah Satunya Mengandung Senyawa Antioksidan, Inilah 7 Manfaat Mengonsumsi Tomat

Rabu, 15 November 2023 - 09:13 WIB

Tingkatkan Kesehatan Tulang, Ini 5 Manfaat Lengkap Buah Nanas bagi Perempuan

Selasa, 11 Juli 2023 - 10:15 WIB

Termasuk Bisa Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh, Berikut Ini Adalah 8 Manfaat Cabai untuk Kesehatan

Jumat, 7 April 2023 - 20:37 WIB

Inilah 5 Jenis Makanan Ini Bisa Bantu Perbaiki Kualitas Tidur, Nomor 2 Dark Chocolate

Berita Terbaru