Kemenkominfo RI Wacanakan Terbentuknya Forum Kehumasan Indonesia, Bersama dengan APPRI

- Pewarta

Senin, 26 Agustus 2024 - 08:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menkominfo Budi Arie Setiad.  (Dok. APPRI)

Menkominfo Budi Arie Setiad. (Dok. APPRI)

INDONESIARAYA.CO.ID – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyambut baik gagasan untuk membentuk Forum Kehumasan Indonesia.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Asosiasi Perusahaan Public Relations Indonesia (APPRI) saat diterima untuk memperkenalkan Pengurus dan Penasehat APPRI 2024-2027.

“Dunia kehumasan serta para praktisinya yang tersebar di seluruh nusantara, saat ini menginduk pada sejumlah organisasi profesi yang berbeda-beda.”

“Dunia kehumasan perlu memiliki wadah lebih besar yang dapat menyatukan mereka semua,” jelas Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi.

Saat ini, menurut Menteri, forum adalah bentuk yang menurutnya paling tepat.

Melalui forum ini, standar dan etika kerja dapat sama-sama dijaga, wawasan dapat dipertukarkan, dan gerak langkah dapat disatukan.

Dikutip Hallo.id, Menkominfo juga menyatakan bahwa inisiatif semacam ini dapat dilakukan secara bottom-up.

Atau berasal dari aspirasi para pelaku, yang mana akhirnya mendukung prioritas dan tujuan besar Kemenkominfo.

Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Secara Ex-officio Menjadi Pelindung APPRI

Ketua Umum APPRI, Sari Soegondo mengatakan, forum ini juga dapat menjadi platform dimana keilmuan, keterampilan, standar dan kualitas kerja terus ditingkatkan.

“Sesuai semangat APPRI, para praktisi di seluruh nusantara hendaknya memiliki kemampuan yang setara.

Seiring dengan dinamika pembangunan nasional dan perkembangan teknologi yang sedemikian pesat.”

Rencana pembentukan forum ini akan melibatkan berbagai organisasi serumpun.

Yang dimulai dengan penyusunan rancangan model organisasi dan kerangka kerja.

Menteri juga menyetujui Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik secara ex-officio menjadi Pelindung APPRI.

Sebagai salah satu organisasi dalam rumpun komunikasi dan kehumasan.

APPRI Usulkan Prioritaskan Frma Konsultan atau Agensi PR Milik Anak Bangsa

Di sisi lain, APPRI juga memberikan usukan kepada Kemenkominfo.

Bahwa perlu adanya mekanisme yang memberi kesempatan dan prioritas kepada firma konsultan atau agensi PR milik anak bangsa.

Untuk mengikuti tender kerja di lingkungan kementerian dan lembaga pemerintah.

“Mereka yang tergabung dalam APPRI datang dengan nilai tambah, karena sudah melalui verifikasi oleh asosiasi industri.”

“Juga dikenal reputasinya baiknya, aktif dalam jejaring praktisi, dan umumnya telah mengantongi sertifikasi profesi.”

“Koneksi perusahaan dengan asosiasi industrinya juga akan memudahkan kendali mutu pekerjaan,” imbuh Sari.

Menurut APPRI, pendekatan ini dapat membantu melindungi marwah profesi, meningkatkan kredibilitas konsultan lokal, dan tentunya mendorong pertumbuhan usaha.

APPRI Serahkan Buku “Public Relations di Indonesia dari Masa ke Masa”

Pada kesempatan yang sama, APPRI menyerahkan buku “Public Relations di Indonesia dari Masa ke Masa” kepada Menteri.

Buku ini merupakan karya istimewa dan bagian dari komitmen APPRI untuk mendokumentasikan.

Dan menggarisbawahi peran strategis public relations (PR) di berbagai zaman, di berbagai sektor pembangunan, dan di berbagai konteks.

Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Àntara lain Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Prabu Revolusi dan Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Media dan Komunikasi Molly Prabawati Achari.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnisidn.com dan Mediaemiten.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Apakabarnews.com dan Cantik24jam.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.

Berita Terkait

Soal Honor dari Mantan Mentan SYL Berasal Uang Korupsi, Pengacara Febri Diansyah Beri Tanggapan
Nusron Wahid Copot Pegawai BPN yang Terlibat dalam Penyalahgunaan Wewenang Kasus Pagar Laut Bekasi
Kasus Dugaan Korupsi Penyaluran Dana CSR BI, KPK Geledah Rumah Politisi Gerindra Heri Gunawan
Terungkap Alasan Siman Bahar Mangkir Lagi dari Panggilan KPK, Kasus Dugaan Korupsi PT Aneka Tambang
Temukan Dokumen dan Barang Bukti Elektronik dalam Pnggeledahan di Rumah Djan Faridz, Ini Penjelasan KPK
Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono Sebut Pagar Laut dari Bambu adalah Barang Bukti dari Kegiatan Ilegal
Jaksa Agung Burhanuddin Sebut Ada Pejabat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jadi Tersangka
Natal dan Tahun Baru 2025, Wamen Angga Prabowo Pastikan Jaringan Telekomunikasi Lancar di Jalur Pantura

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 10:11 WIB

Soal Honor dari Mantan Mentan SYL Berasal Uang Korupsi, Pengacara Febri Diansyah Beri Tanggapan

Selasa, 18 Februari 2025 - 08:48 WIB

Nusron Wahid Copot Pegawai BPN yang Terlibat dalam Penyalahgunaan Wewenang Kasus Pagar Laut Bekasi

Sabtu, 8 Februari 2025 - 07:55 WIB

Kasus Dugaan Korupsi Penyaluran Dana CSR BI, KPK Geledah Rumah Politisi Gerindra Heri Gunawan

Rabu, 5 Februari 2025 - 10:27 WIB

Terungkap Alasan Siman Bahar Mangkir Lagi dari Panggilan KPK, Kasus Dugaan Korupsi PT Aneka Tambang

Sabtu, 25 Januari 2025 - 15:03 WIB

Temukan Dokumen dan Barang Bukti Elektronik dalam Pnggeledahan di Rumah Djan Faridz, Ini Penjelasan KPK

Berita Terbaru