Termasuk Pemasok Bahan Makanan Pokok Program Makan Gratis, Inilah 12 Program Prioritas Kemenkop

- Pewarta

Kamis, 7 November 2024 - 08:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi. (Instagram.com @budiariesetiadi)

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi. (Instagram.com @budiariesetiadi)

KONTENBERITA.COM – Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi memaparkan 12 program prioritas yang akan dilaksanakan pada 2025 untuk mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Seperti swasembada pangan, pengembangan industri agromaritim berbasis koperasi, dan industrialisasi hilirisasi melalui koperasi.

“Selain itu, koperasi juga diharapkan berperan aktif dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) yang bertujuan untuk pemenuhan gizi.”

“Pencegahan stunting, pengentasan kemiskinan, dan menggerakkan ekonomi rakyat,” katanya saat rapat kerja dengan Komisi VI di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (6/11/2024).

Dikutip Koperasipost.com, ke 12 program prioritas Kemenkop tersebut, adalah, sebagai berikut::

1. Menjadikan koperasi sebagai pemasok utama bahan makanan pokok untuk program makan gratis.
2. Penyaluran pupuk melalui koperasi ke petani dengan harga yang murah.

3. Kerja sama dengan Bulog untuk menstabilkan harga beras di tingkat petani.
4. Penguatan produksi tekstil oleh koperasi utamanya untuk memproduksi pakaian anak-anak usia 0-12 tahun.

5. Mendorong koperasi menyediakan bahan baku untuk pembangunan rumah rakyat.
6. Pengelolaan sumur minyak rakyat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar tambang.

7. Produksi minyak untuk rakyat sebagai bagian dari hilirisasi sawit dan alternatif minyak berkualitas.
8. Poduksi energi biomassa dengan mendorong koperasi untuk lebih memperhatikan lingkungan dalam menjalankan usaha.

9. Penyediaan susu nasional untuk mendukung program MBG dan mendorong peningkatan ekonomi anggota koperasi peternak sapi,
10. Pengembangan Koperasi Ojek Online.

11. Revitalisasi KUD (koperasi unit desa) untuk mengaktifkan kembali dan pengembangan KUD yang sudah ada agar lebih berdaya saing.
12. Penghapusan buku dan hapus tagih Kredit Usaha Tani atau KUT.

Budi Arie menyatakan akan melakukan upaya rebranding koperasi agar lebih relevan dengan kebutuhan dan minat generasi Z dan milenial.

Dalam rangka meningkatkan jumlah anggota koperasi, khususnya dari kalangan generasi muda,

“Rebranding diharapkan dapat menjadikan koperasi mainstream di kalangan anak muda dan tertarik untuk berkoperasi,” ucap dia.

Selain itu, akan dilakukan digitalisasi yang bertujuan meningkatkan efisiensi operasional.

Serta memperluas jangkauan layanan koperasi melalui adopsi teknologi dan sentuhan digital.

“Dengan digitalisasi, harapannya koperasi dapat menjangkau lebih banyak anggota dan lebih transparan,” ucap Menteri Budi Arie.

Sebagai upaya untuk memperkuat ekosistem koperasi, Kemenkop juga akan dilakukan pengembangan sumber daya manusia secara berkelanjutan.

Termasuk pelatihan peningkatan keterampilan (upskilling) dan pembaruan keterampilan (reskilling) bagi seluruh anggota.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infoekbis.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Helloidn.com dan Jakartaoke.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kerja dari 6 Negara, Bawa Investasi dan Kerja Sama
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan Langsung Angkat Bicara Soal Impor Beras 2025
Kongsi Media Lakukan Reposisi Harianindonesia.com, dari Portal Berita Nasional Jadi Media Ekonomi dan Bisnis
Pendidikan Pasar Modal: Universitas Baiturrahmah Cetak Generasi Berintegritas dan Profesional
Prabowo Subianto Minta Perundingan Perjanjian Kerja Sama Ekonomi Indonesia – Uni Eropa Diselesaikan
Butuh Manajemen Reputasi di Media Ekonomi & Bisnis? Rilisbisnis.com Fokus Layani Publikasi Press Release
Butuh 48 Ribu Dapur di Seluruh Indonesia, Program Makan Bergizi Gratis akan Dimulai pada Awal 2025
Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi, Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 20:59 WIB

Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kerja dari 6 Negara, Bawa Investasi dan Kerja Sama

Sabtu, 23 November 2024 - 14:54 WIB

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan Langsung Angkat Bicara Soal Impor Beras 2025

Senin, 18 November 2024 - 12:36 WIB

Kongsi Media Lakukan Reposisi Harianindonesia.com, dari Portal Berita Nasional Jadi Media Ekonomi dan Bisnis

Minggu, 17 November 2024 - 06:28 WIB

Pendidikan Pasar Modal: Universitas Baiturrahmah Cetak Generasi Berintegritas dan Profesional

Kamis, 7 November 2024 - 08:58 WIB

Termasuk Pemasok Bahan Makanan Pokok Program Makan Gratis, Inilah 12 Program Prioritas Kemenkop

Rabu, 30 Oktober 2024 - 11:34 WIB

Prabowo Subianto Minta Perundingan Perjanjian Kerja Sama Ekonomi Indonesia – Uni Eropa Diselesaikan

Selasa, 29 Oktober 2024 - 15:33 WIB

Butuh Manajemen Reputasi di Media Ekonomi & Bisnis? Rilisbisnis.com Fokus Layani Publikasi Press Release

Selasa, 29 Oktober 2024 - 14:58 WIB

Butuh 48 Ribu Dapur di Seluruh Indonesia, Program Makan Bergizi Gratis akan Dimulai pada Awal 2025

Berita Terbaru